Jumat, 28 Agustus 2015

Memory Karawang, Jangan Dilupakan



Canda, tawa, penuh kehangatan dan sesekali terlihat serius sepertinya menjadi tradisi yang dibangun oleh para peserta forum, kemudian tokoh populis yang paling ditonjolkan forum adalah Cak Muklis dengan ciri khas Kota Surabayanya yang ceplas-ceplos dan Kang Ikang yang bisa dibilang orang yang paling dikucilkan (mohon maaf sebelumnya, bukan niat untuk mendiskriminasikan).

Tepat pukul 02.00 pagi, MOT kanda Ii, Kanda Fajar, dan Kanda Afifudin mengakhiri kegiatan Training Intermediate hari ini. Namun kondisi suntuk dan ngantuk tak memengaruhi peserta untuk melanjutkan pembahasan Rencana Tindak Lanjut sebagai rekomendasi cabang Karawang untuk PB HMI terkait dengan relevansi gerakannya dalam konteks kekinian.

Beberapa menit kemudian pembahasan RTL tersebut berhasil disepakati dengan poin-poin sebagai berikut: ekonomi, kesehatan, pendidikan, hukum, sosial-budaya, dan politik. Kemudian setelah point-point tersebut disepaki, para peserta LK 2 pun dibagi berdasarkan point-point tersebut.

Malam terakhir

Canda tawa dan penuh kehangatan mungkin akan menjadi sejarah atau kenangan yang paling diingat dibenak para peserta, kebahagiaan tersebut akan menjadi memory untuk dikenang di masa mendatang namun a
pa daya waktu dan tempat membatasi pertemuan. Setiap ada pertemuan pasti ujungnya ada perpisahan, kira-kira begitulah ungkapan yang tepat untuk kondisi saat ini.

Namun perkawanan ini haruslah tetap bersatu dan kokoh dalam naungan HMI, ilmu dan pengetahuan yang didapat semoga bermanfaat dan segera diimplemntasikan di cabang dan komisariat masing-masing.

"Kemarin adalah kenangan, masa depan adalah perjuangan"

Zainul Hafizi, Komsat Unindra PGRI Cab. Jakarta Selatan
Fb; Amak Fizi Twitter; @FiziMosQ
Line, Path, Instagram; Zainul Hafizi

Memory Karawang, Jangan Dilupakan



Canda, tawa, penuh kehangatan dan sesekali terlihat serius sepertinya menjadi tradisi yang dibangun oleh para peserta forum, kemudian tokoh populis yang paling ditonjolkan forum adalah Cak Muklis dengan ciri khas Kota Surabayanya yang ceplas-ceplos dan Kang Ikang yang bisa dibilang orang yang paling dikucilkan (mohon maaf sebelumnya, bukan niat untuk mendiskriminasikan).

Tepat pukul 02.00 pagi, MOT kanda Ii, Kanda Fajar, dan Kanda Afifudin mengakhiri kegiatan Training Intermediate hari ini. Namun kondisi suntuk dan ngantuk tak memengaruhi peserta untuk melanjutkan pembahasan Rencana Tindak Lanjut sebagai rekomendasi cabang Karawang untuk PB HMI terkait dengan relevansi gerakannya dalam konteks kekinian.

Beberapa menit kemudian pembahasan RTL tersebut berhasil disepakati dengan poin-poin sebagai berikut: ekonomi, kesehatan, pendidikan, hukum, sosial-budaya, dan politik. Kemudian setelah point-point tersebut disepaki, para peserta LK 2 pun dibagi berdasarkan point-point tersebut.

Malam terakhir

Canda tawa dan penuh kehangatan mungkin akan menjadi sejarah atau kenangan yang paling diingat dibenak para peserta, kebahagiaan tersebut akan menjadi memory untuk dikenang di masa mendatang namun apa daya waktu dan tempat membatasi pertemuan. Setiap ada pertemuan pasti ujungnya ada perpisahan, kira-kira begitulah ungkapan yang tepat untuk kondisi saat ini.

Namun perkawanan ini haruslah tetap bersatu dan kokoh dalam naungan HMI, ilmu dan pengetahuan yang didapat semoga bermanfaat dan segera diimplemntasikan di cabang dan komisariat masing-masing.

"Kemarin adalah kenangan, masa depan adalah perjuangan"

Zainul Hafizi, Komsat Unindra PGRI Cab. Jakarta Selatan
Fb; Amak Fizi Twitter; @FiziMosQ
Line, Path, Instagram; Zainul Hafizi