Penyelenggaraan Kegiatan Sensitivity Training Personil dilaksanakan pada Jumat sampai dengan Sabtu, 13-14 Juni 2014 di Hotel Ever Green Village, Cisarua Bogor Jawa Barat. Kegiatan diselenggarakan dalam (1) bentuk In Door yakni materi kelas dilengkapi dengan modul cetak serta dilaksanakan secara dialogis yang memotivasi personil, (2) kegiatan Out Door berupa Games dan Team Work yang sarat dengan aktivitas gerak fisik dan mengandung nilai-nilai solidaritas, kecepatan, konsentrasi dan kepercayaan diri.
Hari Pertama, Jumat, 13 Juni 2014 peserta yang terdiri atas petugas Damkar dan PB di berbagai sector di wilayah Jakarta Timur berkumpul di halaman kantor Damkar & PB Jakarta Timur Jl. Matraman Raya No. 132 Jakarta sesuai arahan dan undangan mengikuti kegiatan Sensitivity Training Personil sejak mulai pukul 13.00 sampai 14.00 WIB untuk registrasi pemberangkatan menuju lokasi kegiatan yakni Hotel Ever Green Village Cisarua Bogor. Peserta mulai berangkat tepat pukul 14.00 WIB dan tiba di lokasi Hotel pukul 16.30 WIB langsung mengisi daftar pengisian kamar (chek in) untuk istirahat dan menikmati hidangan snack and caffe/tea break yang telah disediakan di samping Ruang Sidang yang dekat dengan lokasi tempat peserta.
Pukul 18.30 hingga 19.30 peserta makan malam dan dilanjutkan dengan mengisi daftar absensi kehadiran sekaligus distribusi kebutuhan kegiatan berupa kaos kegiatan, sepasang pakaian traning/olahraga, modul, alat tulis, tas dan tanda peserta. Selanjutnya pukul 19.30 WIB peserta mengikuti pembukaan yang dilaksanakan secara tertib sebagaimana berikut rangkaiannya:
1. Pembukaan.
Mengawali pembukaan ini seluruh hadirin Menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya, yang dipandu oleh Saudari Dalfa.
2. Sambutan Pembukaan Kepala Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan PB Kota Adminstrasi Jakarta Timur, yang dalam hal ini diwakili oleh Bapak Mulyanto, S.Pd. (Kepala Seksi Operasi Sudin Damkar dan PB Kota Administrasi Jakarta Timur) sekaligus membuka acara “Sensitivity Training Personil”.
3. Pembacaan Do’a, dipimpin oleh Bapak Supriyadi.
Dalam sambutan pembukaannya, Bapak Mulyanto, S.Pd. (Kepala Seksi Operasi Sudin Damkar dan PB Kota Administrasi Jakarta Timur) yang mewakili Kepala Suku Dinas Damkar & PB Kota Aministrasi Jakarta Timur menyampaikan beberapa poin berikut:
· Selamat malam dan salam sejahtera kami sampaikan semoga semuanya berada dalam nikmat sehat sehingga dapat hadir mengikuti acara ini. Kepala Sudin Damkar & PB Kota Jaktim menyampaikan salam dan sekaligus permohonan maafnya karena tidak bisa menghadiri sekaligus membuka acara ini karena ada halangan kesibukan di Jakarta sehingga beliau berpesan agar seluruh peserta mengikuti kegiatan dengan baik dan dapat menerapkannya sepulang dari kegiatan ini.
· Kegiatan ini adalah Sensitivity Training Personil yang diharapkan agar peserta mengikuti dengan baik sesuai aturan yang berlaku. Tidak semua petugas dapat mengikuti kegiatan kegiatan ini karena hraus bertugas sebagaimana mestinya di Jakarta, tetapi bagi kalian yang hadir mengikuti ini menjadi teramat penting diikuti karena untuk meningkatkan kepekaan aparatur pelaksana layanan masyarakat. Apalagi di era yang serba terbuka dan informasi yang cepat sekarang ini dibutuhkan kepekaan, kecepatan, paradigm baru pelayanan di tengah kehidupan masyarakat yang terbuka.
· Kita bekerja ada aturannya sesuai TUPOKSI (tugas pokok dan fungsi) masing-masing dan itu harus dipegang teguh. Jika sudah dilaksanakan masih ditemukan persoalan itu sudah diluar kehendak kita. Di Era Gubernur Jokowi dan Wagub Ahok sekarang ini dituntut respon cepat dan sebaik mungkin untuk kerja-kerja layanan public. Meskipun kita harus menerima berbagai kritik secara terbuka demi perbaikan layanan.
· Mulai dari kegiatan ini kita harus membuka mind settagar kita sensitive bagi layanan social. Kita harus memerasakan sensitivitas itu dengan penuh kebersamaan sebagai solidaritas sesame, kalau 1 sakit maka sakit semua untuk saling peduli. Jangan kita acuh tak acuh. Apalagi banyak diantara kalian pegawai yang masih muda-muda, masih fresh, agar melihat kenyataan-kenyataan baru di lapangan tugas untuk belajar dan menambah wawasan.
· Mau kemana kita itu semua ada dipundak kita masing-masing. Pulang dari sini harus ada perubahan paradigma sensitivitydengan penuh kebersamaan.
Usai pembukaan dan pembacaan doa, maka tepat pukul 20.00 WIB kegiatan berlanjut pada sessi materi In Door dalam bentuk ceramah dan Tanya jawab yang memotivasi pengembangan diri peserta yakni “Sensitivity Training” yang disampaikan oleh Bapak Dr. Tukino, M.Si. (Dosen STKS Bandung dan Kepala Lembaga Pengabdian Kepada masyarakat) dan didampingi oleh Bapak Mulyanto, S.Pd. (Kepala Seksi Operasi Sudin Damkar dan PB Kota Administrasi Jakarta Timur) sekaligus moderator Sdr. Rahmatullah, S.Pd. M.Si.
Berikut ini adalah penyampaian pokok materi yang disampaikan oleh Bapak Mulyanto, S.Pd.(Kepala Seksi Operasi Sudin Damkar dan PB Kota Administrasi Jakarta Timur), yaitu:
· Tipe kepribadian manusia terbagi dalam (1) Kolerik, (2) Sanguin, (3) Plegmatik, dan (4) Melankolik.
· Tipe Kolerik adalah tipe pribadi yang terbuka, aktif, pekerja keras, ambisius. Juga merupakan motivator bagi orang lain. karena sifatnya yang berkemauan keras, mandiri dan berpendirian keras, orang kolerik cenderung keras kepala. Tipe ini dianggap bahwa kompromi merupakan hal yang sangat sulit bagi mereka, kecuali kompromi itu bermanfaat bagi tujuan yang mereka miliki. Pribadi mempunyai disiplin kerja yang sangat tinggi, namun kelemahan orang kolerik adalah kurangnya kemampuan untuk bisa merasakan perasaan orang lain.
· Tipe Sanguin tipe pribadi yang terbuka, suka berbicara, mudah menyesuaikan diri, ramah. Sosok ini jarang khawatir akan masa depan dan biasanya bukan pemikir berat, periang, bisa memberi semangat pada orang lain. Perasaan mereka mempunyai peran yang sangat dominan, sehingga cenderung membuat keputusan yang bersifat emosional. Adapun kelemahannya cenderung impulsive: orang yg bertindak sesuai emosi atau keinginannya.
· Tipe Plegmatik adalah orang yang tertutup, pendiam, tidak menuntut, kalem, dan lambat. jarang mengeluarkan ide-ide atau perasaan jika mereka tidak yakin tidak akan melukai/menyakiti orang lain. Dilahirkan dengan bakat diplomat dan pembawa damai, mereka dicintai oleh anak-anak. Kelemahannya cenderung mau ambil mudahnya, tidak mau susah, sehingga suka mengambil jalan pintas yg paling mudah dan gampang.
· Tipe Melankolik yaitu orang mempunyai sifat dasar yang tertutup, mempunyai tingkat kecerdasan yang tinggi dan bersifat estetis yang mendalam, sehingga mereka lebih menghargai seni dan cenderung suka murung dan mudah putus asa. Terkadang mau mengorbankan diri sendiri, serius, dan takut akan kegagalan. Kelemahan; mudah dikuasai oleh perasaan, dan cukup sering perasaan yang mendasari hidupnya sehari-hari adalah perasaan murung
· Kemampuan membangun personal adalah yang utama kemampuan untuk mendengarkan. Sebab keterampilan mendengarkan adalah hamper digunakan oleh semua profesi yang ada. Keterampilan mendengarkan artinya dituntut untuk sensitif apa yang dikatakan atau yang disampaikannya untuk konsentrasi berpikir. Berpikir berarti memerlukan persepsi dan interpretasi.
· Persepsi adalah pengalaman individu tentang objek, peristiwa atau hubungan yg diperoleh dengan menyimpulkan informasi dan menafsirkan pesan. Dengan kata lain, persepsi adalah pemberian makna pada stimuli inderawi . Persepsi adalah inti komunikasi, sedangkan penafsiran (interpretasi) adalah inti persepsi.
· Interpretasi adalah sebuah tindakan kreatif untuk mencari kemungkinan-kemungkinan pengertian atau makna.
Sessi Tanya Jawab Peserta bersama Narasumber
1. Bapak Supriyadi
Pertanyaan: seringkali kami mendengar istilah orang intropet. Apakah maksud dari kata tersebut, mohon penjelasan?
Jawaban: Orang yang dikenal intropet adalah orang mempunyai kepribadian tertutup, yakni cenderung pendiam, dan amat perasa. Apa yang dikatakan atau tindakannya dikhawatirkan akan melukai atau menyakiti orang lain sehingga cenderung menutup diri.
2. Bapak Indra Irmansyah
Pertanyaan: Apa yang dimaksud dengan orang yang berkepribadian ganda? Apakah ada yang demikian itu?
Jawaban: Orang yang disebut berkepribadian ganda adalah orang yang terjadi penyimpangan perilaku. Seringkali pencampuran “Kolerik” dengan yang “melankolik” maka orang ini sulit diterka. Perlu pengenalan yang cukup lama atau dekat atau hrs lebih intens. Atau orang yang terjadi penyimpangan perilaku di dalam masyarakat, kadang diam atau kadang aktif sehingga sulit dibaca kemauannya oleh sesamanya.
Selanjutnya usai Tanya jawab atau dialog antara peserta dan narasumber, kemudian Bapak Mulyanto, S.Pd. (Kepala Seksi Operasi Sudin Damkar dan PB Kota Administrasi Jakarta Timur) yang sejak awal mendampingi narasumber Bapak Dr Tukino, M.Si. menyampaikan closing statement (pembicaraan penutup) sebagaimana berikut:
· Dengan mengikuti sessi materi ini kita dituntut harus terbuka untuk mengungkap siapa diri kita untuk bisa dinilai oleh orang lain bagi sesama kita. Materi ini penting untuk kita semua agar terbangun kepekaan dalam lingkungan masyarakat,
· Kita harus tahu apa yang menjadi kelebihan dan kekurangan kita masing-masing. Kita harus mengembangkan mind sett kita agar kita makin terbuka dengan kenyataan dan perubahan yang terjadi,
· Kita harus belajar untuk memecahkan masalah dengan berpikir sebagai pengamalan hidup yang nyata. Itu cermin kita yang harus disadari sebagai bentuk kepribadian. Kita sebagai manusia diberikan rasa dan pikiran untuk maju dengan angan-angan, cita-cita yang menjadi harapan kebahagiaan kita kelak.
· Kita harus memiliki pola pikir yang maju untuk terus belajar agar menjadi keberhasilan. Kita harus bangun komitmen sebagai petugas pemadam kebakaran dan PB.
Usai kalimat penutup di atas, selanjutnya disampaikan pengumuman oleh penyelanggara bagian acara untuk persiapan acara esok harinya berupa olahraga pagi yaitu senam gerak tubuh di lapangan terbuka serta Out Bound sampai siang harinya dengan berpakaian training peserta kegiatan yang dibagikan. Pukul 22.00 WIB peserta istirahat menikmati snack and caffe/tea break dan dilanjutkan tidur malam sesuai pembagian kamar masing-masing.
Hari Kedua, Sabtu, 14 Juni 2014 peserta memulai kegiatan dengan olahraga pagi sejak pukul 05.30 WIB. Dengan dipandu oleh tim dari Petugas Out Bound. Pukul 07.00 WIB peserta istirahat untuk sarapan pagi. Selanjutnya pukul 08.00 WIB peserta mulai menuju lapangan untuk kegiatan Out Door yang dibawakan oleh institusi I’m Friend Indonesia pimpinan Nandang Sugandi.
Materi Out Door yang meliputi Games dan Team Work. Peserta dibagi menjadi 6 kelompok kerja yang saling bekerja sama dalam kompetisi dalam permainan. Setiap kelompok melalui berbagai pos 1, pos 2, dan pos 3. Berikut ini merupakan pembagian pos games and team work:
1. POS I
a) Mouse Trap
b) Dragon Team
c) Buldozer Team
d) Critical Baloon
2. POS II
a) Heleum Stick
b) Electric Phen
3. POS III
a) Blind Ball
b) Botle and Nik
c) Transfer Ball (Head Glass and Pipa)
Selama kegiatan Games and Fun, peserta dibagi dalam kelompok regu yang saling berkompetisi. Acara selesai pukul 10.45 dan dilanjutkan pengarahan dan pesan kesan oleh sesama peserta dan instruktur hingga diakhiri photo bersama sampai pukul 11.00
.
Pukul 11.00 WIB peserta memasuki Ruang Pertemuan untuk kegiatan penutup secara resmi oleh Bapak Mulyanto, S.Pd. selaku Kepala Seksi Operasi Sudin Damkar dan PB Kota Administrasi Jakarta Timur mewakili Kasudin Damkar & PB Jaktim. Dalam sambutan penutupan, Bapak Mulyanto, S.Pd. menyatakan beberapa hal sebagaimana berikut:
· Saya mewakili Bapak Kasudin menutup acara ini karena beliau masih ada halangan kesibukan. Saya berharap selaku pimpinan kepada kalian bagaimana anda mengambil pelajaran dengan berbagai materi sejak kegiatan dalam ruang dan dalam ruang untuk merubah pola pikir (mind sett). Semua kegiatan, termasuk yang out dooritu bukan sekedar games atau permainan tetapi mengandung makna buat membangun kepekaan dan solidaritas, kecepatan dan paham akan apa yang menjadi peran individu masing-masing.
· Dengan mengikuti kegiatan ini diharapkan anda terjadi perubahan sebagai individu yang menjadi pegawai yang selalu dituntut oleh masyarakat untuk siaga berbuat. Kita harus lebih peka, harus lebih hati-hati, bekerja keras sesuai aturan yang berlaku. Kita harus bertanggungjawab sesuai tugas kita. Kita harus menunjukkan kebaikan, citra yang positif, membangun semangat etos kerja yang lebih baik.
· Pesan saya, kita harus sama-sama bangun citra yang positif dalam memberikan layanan publik. Semoga membawa manfaat yang besar bagi pola pikir dan langkah kerja kita semua.
Usai acara penutup dan photo bersama, peserta istirahat untuk kegiatan bersih-bersih dan dilanjutkan makan siang. Pukul 12.45 peserta berkemas untuk kembali ke Jakarta dengan Bus yang telah disiapkan menuju tempat Kantor Damkar & PB Kota Administrasi Jakarta Timur, Jl. Matraman Raya No. 132 Jakarta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar